Peperangan melawan keterkondisian, mungkin itulah jenis peperangan yang paling menentukan dalam memproduksi masa depan. Entah bagaimana pengalaman Anda, namun pengalaman saya hidup bertahun-tahun di pinggir sungai mengajak saya untuk merenung. Air laut jumlahnya jauh lebih banyak dibandingkan dengan air sungai. Satu-satunya sebab yang membuatnya demikian, karena laut berani merendah.
Demikian juga kehidupan saya bertutur. Dengan penuh rasa syukur kepada Tuhan, saya telah mencapai banyak sekali hal dalam kehidupan. Kalau uang dan jabatan ukurannya, saya memang bukan orang hebat. Namun, kalau rasa syukur ukurannya, Tuhan tahu dalam klasifikasi manusia mana saya ini hidup dan semua ini saya peroleh, lebih banyak karena keberanian untuk merendah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar